Jelang MotoGP Aragon 2016, Lorenzo: Maverick Vinales Tidak akan Mudah untuk Bisa Imbangi Valentino Rossi

Jelang MotoGP Aragon 2016, Lorenzo: Maverick Vinales Tidak akan Mudah untuk Bisa Imbangi Valentino Rossi

Jelang MotoGP Aragon 2016, Lorenzo: Maverick Vinales Tidak akan Mudah untuk Bisa Imbangi Valentino Rossi. Susunan pembalap Tim Movistar Yamaha memang bakal berubah pada gelaran MotoGP musim 2017. Jika sebelumnya bakal ada duet Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, pada musim depan X-Fuera bakal tak terdaftar dalam line-up Tim Movistar Yamaha.

Pasalnya, Lorenzo memutuskan untuk menerima pinangan dari Tim Ducati pada awal musim ini. Sementara sebagai pengganti Lorenzo, manajemen Tim Movistar Yamaha menunjuk nama Maverick Vinales.

Jelang MotoGP Aragon 2016, Lorenzo: Maverick Vinales Tidak akan Mudah untuk Bisa Imbangi Valentino Rossi

Keputusan Tim Movistar Yamaha memilih Vinales sebagai suksesor Lorenzo menuai beragam tanggapan dari beberapa kalangan. Banyak yang mendukung, namun tidak sedikit yang mencibir. Terlebih, Vinales dinilai belum layak disejajarkan dengan sejumlah rider papan atas MotoGP saat ini.

Mengetahui kondisi tersebut lantas mendapatkan komentar langsung dari Lorenzo. Pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut menilai bahwa Vinales membutuhkan waktu untuk bisa berada di level yang sama dengan Rossi.

“Maverick pernah menang di Moto3, Moto2 dan MotoGP, serta sudah pernah memperebutkan gelar dunia. Mengingat usianya masih 21 tahun, ia sudah sangat kuat,” ujar Lorenzo, seperti dilaporkan La Gazzetta dello Sport, Kamis (22/9/2016).

“Akan tetapi, Anda tidak bisa langsung menutup sesuatu hal lebih padanya pada tahun depan. Saya sangat yakin bahwa Maverick membutuhkan waktu lebih untuk bisa berada dalam level yang sama dengan Rossi,” tuntas pembalap berusia 29 tahun tersebut.

Sumber:
http://sports.okezone.com/read/2016/09/21/38/1495298/lorenzo-vinales-akan-butuh-waktu-untuk-bisa-samai-level-rossi

Baiklah, kita lihat saja nanti di motoGP 2017, bagaimana performa Maverick Vinales yang menggeber motor Yamaha, begitu pula Lorenzo yang harus pindah ke Ducati.

Baca juga: